Mohammad Ahsan © Zimbio
Ganda putra andalan Indonesia, Hendra Setiawan dipastikan tidak akan turun gelanggang dengan Markis Kido. Itu menyusul kebijakan Herry IP, pelatih ganda putra yang memutuskan Hendra Setiawan untuk berpasangan dengan Mohammad Ahsan. Sedangkan Mohammad Ahsan, sebelumnya merupakan tandem Bona Septano.
"Hendra dan Ahsan memang lebih cocok dipasangkan, ketimbang menduetkan Ahsan dengan Alvent atau dengan pemain yang lainnya. Penampilan mereka sangat bagus, sehingga bisa saling melengkapi," ujarnya.
Ditambahkan Herry, mengenai penentuan pasangan tersebut, sebenarnya merupakan keputusan pemain yang bersangkutan. Dalam pandangannya, Hendra Setiawan sebagai pebulu tangkis memiliki sikap dan mental sebagai seorang juara sejati.
Herry juga menuturkan, dari segi usia, Hendra Setiawan tidak terlampau jauh dengan Mohammad Ahsan dan diharapkan keduanya dapat berprestasi lebih baik lagi. Bahkan, keduanya dianggap memilki peluang untuk tampil di Olimpiade 2016.
"Hendra Setiawan memiliki karakter juara sejati. Meski berbagai gelar juara telah diraih, dia sosok yang low profile. Hal inilah yang kami butuhkan dari dia untuk menjadi panutan pebulu tangkis lainnya khususnya di nomor Ganda Putra," ujar Herry IP.
Herry IP menjelaskan, Mohammad Ahsan dan Bona Septano masih mengikuti satu kejuaraan lagi di Indonesia Open yang akan digelar di Palembang 2012. Setelah Indonesia Open, keduanya akan resmi berpisah. Mohammad Ahsan akan berpasangan dengan Hendra Setiawan, sementara Bona Septano sedang dibahas sebagai pendampingnya.
Di bagian lainnya, Mohammad Ahsan berharap bisa berprestasi lebih baik lagi. Mohammad Ahsan dan Bona Septano, kini berada di peringkat delapan ganda putra Badminton World Federation (BWF). Rangking dunia tertinggi yang pernah diraih keduanya adalah peringkat enam BWF.
Beberapa gelar juara yang pernah diraih mereka, di antaranya Juara SEA Games 2011 dan Juara Bank Kaltim Indonesia Open GP Gold 2011. Kedua pebulu tangkis tersebut bukan pasangan baru, sebab telah dipasangkan beberapa kali seperti di Axiata Cup 2012 dan Piala Sudirman 2009. Apalagi, sejak 2008, keduanya telah tampil berpasangan.
"Semoga tidak ada kendala apa-apa, serta bisa membawa harum nama Indonesia. Saya meminta doa kepada seluruh masyarakat Indonesia," ujarnya.
"Hendra dan Ahsan memang lebih cocok dipasangkan, ketimbang menduetkan Ahsan dengan Alvent atau dengan pemain yang lainnya. Penampilan mereka sangat bagus, sehingga bisa saling melengkapi," ujarnya.
Ditambahkan Herry, mengenai penentuan pasangan tersebut, sebenarnya merupakan keputusan pemain yang bersangkutan. Dalam pandangannya, Hendra Setiawan sebagai pebulu tangkis memiliki sikap dan mental sebagai seorang juara sejati.
Herry juga menuturkan, dari segi usia, Hendra Setiawan tidak terlampau jauh dengan Mohammad Ahsan dan diharapkan keduanya dapat berprestasi lebih baik lagi. Bahkan, keduanya dianggap memilki peluang untuk tampil di Olimpiade 2016.
"Hendra Setiawan memiliki karakter juara sejati. Meski berbagai gelar juara telah diraih, dia sosok yang low profile. Hal inilah yang kami butuhkan dari dia untuk menjadi panutan pebulu tangkis lainnya khususnya di nomor Ganda Putra," ujar Herry IP.
Herry IP menjelaskan, Mohammad Ahsan dan Bona Septano masih mengikuti satu kejuaraan lagi di Indonesia Open yang akan digelar di Palembang 2012. Setelah Indonesia Open, keduanya akan resmi berpisah. Mohammad Ahsan akan berpasangan dengan Hendra Setiawan, sementara Bona Septano sedang dibahas sebagai pendampingnya.
Di bagian lainnya, Mohammad Ahsan berharap bisa berprestasi lebih baik lagi. Mohammad Ahsan dan Bona Septano, kini berada di peringkat delapan ganda putra Badminton World Federation (BWF). Rangking dunia tertinggi yang pernah diraih keduanya adalah peringkat enam BWF.
Beberapa gelar juara yang pernah diraih mereka, di antaranya Juara SEA Games 2011 dan Juara Bank Kaltim Indonesia Open GP Gold 2011. Kedua pebulu tangkis tersebut bukan pasangan baru, sebab telah dipasangkan beberapa kali seperti di Axiata Cup 2012 dan Piala Sudirman 2009. Apalagi, sejak 2008, keduanya telah tampil berpasangan.
"Semoga tidak ada kendala apa-apa, serta bisa membawa harum nama Indonesia. Saya meminta doa kepada seluruh masyarakat Indonesia," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar