Pages

Minggu, 09 Desember 2012

Thomi Waspadai Netting Ihsan

Nomor Tunggal Taruna Putra menyajikan partai 'All Jawa Tengah Tinal'. Thomi Azizan Mahbub dan Ihsan Maulana Mustofa akan saling berhadapan memperebutkan gelar juara di Djarum Kejurnas PBSI 2012. 

Ini merupakan kali pertama bagi Thomi bertemu dengan Ihsan. Thomi pun mengaku waspada menghadapi lawannya tersebut. 

''Harus hati-hati, netting dan chop-nya bagus. Main penuh konsentrasi, ulet, dan sabar saja,'' ujarnya. 

Thomi yang diunggulkan di tempat kedua ini melaju ke final usai mengalahkan Jonatan Christie, 21-12 dan 21-18. 

''Tadi saya lihat dia sudah ragu-ragu dari awal, jadi saya lebih yakin melakukan serangan,'' katanya. 

Sementara Ihsan lolos ke final usai menaklukkan pemain Jawa Barat, Anthony Sinisuka Ginting. Ihsan menang straight game, 22-20 dan 21-19. (djarumbadminton.com) 

Partai final kelompok taruna lainnya: 
Tunggal putri: 
- Hanna Ramadhini (Jawa Barat) vs Ruselly Hartawan (DKI Jakarta) 
Ganda putri: 
- Melati Daeva O/Rosyta Eka P (Jawa Tengah) vs Imma Muthiah K/Mareta Dea Giovani (Jawa Barat) 
Ganda putra: 
- Kevin Sanjaya S/Rafiddias Akhdan N (Jawa Tengah) vs Hafiz Faisal/Putra Eka Roma (DKI Jakarta) 
Ganda campuran: 
- Edi Subaktiar/Melati Daeva O (Jawa Tengah) vs Rian Swastedian/Masita Mahmudin (DKI Jakarta)

Final Ideal, PB Djarum vs Jaya Raya Jakarta

PB Djarum lolos ke final Djarum Kejurnas PBSI 2012 usai menang 3-1 atas Tangkas Specs. Di final, juara Kejurnas Makassar ini akan menantang Jaya Raya Jakarta. 

Dalam laga semifinal yang berlangsung Jumat (7/12), PB Djarum gagal mencetak poin pertama. Mohammad Rijal/Debby Susanto takluk 18-21, 21-13, dan 21-17 di tangan pasangan Markus F Gideon/Liliyana Natsir. 

Di luar dugaan, Dionysius Hayom Rumbaka berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Hayom sukses mengalahkan Simon Santoso, 19-21 dan 16-21. 
Afiat Yuris Wirawan / Mohammad Ahsan menyumbangkan poin berikutnya . Pasangan ganda putra ini menang 17-21 dan 10-21 atas Markus F Gideon/Nova Widianto. 

Febby Angguni menjadi penentu kemenangan PB Djarum lewat laga yang berlangsung cukup alot. Ia berhasil mengalahkan Novalia Agustianti, 21-16 dan 22-20 dalam waktu 48 menit. 

''Dari awal perhitungan kami ganda putra dan tunggal putri raih poin sejak awal. Tunggal putra peluang fifty-fifty diadu dan ternyata mulus,'' papar manajer tim PB Djarum Fung Permadi. 

Ia pun mengaku Jaya Raya Jakarta merupakan lawan yang berat. 

''Kami mengandalkan sektor tunggal putra, ganda putra, dan ganda campuran. Peluangnya 40:60. Namun kami optimis bisa raih juara,'' pungkasnya. 

Mulus ke Final, Jaya Raya Jakarta Optimis Juara 

Sementara Jaya Raya Jakarta melenggang ke final Djarum Kejurnas PBSI 2012 setelah menaklukkan SGS PLN Bandung 3-0 dalam laga semifinal yang berlangsung Jumat, (7/12). 

Di partai pertama, Angga Pratama/Hendra Setiawan menang 21-11 dan 21-19 atas Hendra Afrida Gunawan/Ujang Suherlan. Kemenangan ini diikuti Adrianti Firdasari di tunggal putri. Ia berhasil menekuk Elizabeth Purwaningtyas, 21-8 dan 21-13. Adi Pratama menyusul kemudian usai menang 21-15 dan 21-13 dari Senatria Agus SP. 

Di final, Jaya Raya Jakarta akan bersua dengan juara Kejurnas Makassar, PB Djarum. Jaya Raya Jakarta pun mengaku optimis dapat menyabet gelar juara. 

''Kami memiliki materi pemain yang baik. Memang untuk nomor tunggal putra masih kalah dari Djarum, tapi masih ada empat nomor lainnya yang kami unggulkan,'' ujar pelatih tim Jaya Raya Jakarta Bambang Suprianto. 

Partai final beregu campuran dewasa akan berlangsung hari ini Sabtu, (8/12) mulai pukul 15.00 WIB dan disiarkan langsung oleh TVRI. 

PB Jaya Raya Jakarta Juara

PB Jaya Raya Jakarta keluar sebagai juara Djarum Kejurnas PBSI 2012 usai menang 3-2 atas PB Djarum, Sabtu (8/12). Kemenangan ini sekaligus menjadi gelar keempat bagi klub yang bermarkas di Ragunan, Jakarta Selatan ini.

Jaya Raya Jakarta berhasi mencuri poin pertama di sektor ganda campuran. Kakak beradik Markis Kido/Pia Zebaidah menang 21-15 dan 21-11 atas Tantowi Ahmad/ Debby Susanto.

PB Djarum menyamakan kedudukan lewat nomor tunggal putra. Dionysius Hayom Rumbaka membekuk Adi Pratama 21-17, 17-21, dan 21-14.

Jaya Raya Jakarta kembali unggul 2-1 di partai ketiga setelah ganda putra mereka, Markis Kido/Hendra Setiawan mengalahkan Afiat Yuris Wirawan/Mohammad Ahsan, 21-17 dan 24-22.

Lagi-lagi, PB Djarum berhasil kembali menyamakan kedudukan di nomor tunggal putri. Maria Febe Kusumastuti membungkam Adrianti Firdasari 21-13, 15-21, dan 21-18.

Nomor ganda putri menjadi partai pamungkas. Greysia Polii/Nitya Krisinda menentukan kemenangan Jaya Raya Jakarta usai menekuk Debby Susanto/Meiliana Jauhari, 21-13 dan 21-17.

Bagi PB Djarum, kekalahan ini mengandaskan misi mereka untuk mempertahankan gelar juara Kejurnas.

''Susunan pemain hari ini tidak bisa dibilang benar atau salah. Semua sudah diputuskan dan menang kalah tergantung atlet,'' ujar manajer tim PB Djarum Fung Permadi.

Menurutnya, terjadi salah perhitungan di nomor ganda campuran.

''Kami tidak menyangka poin dari ganda campuran bisa lepas. Kemampuan individu mereka baik, tapi saya akui lawan bermain bagus hari ini,'' pungkasnya. (djarumbadminton.com)

Juara Kelompok Taruna:
Ganda campuran:
- Edi Subaktiar/Melati Daeva O (Jawa Tengah) vs Rian Swastedian/Masita Mahmudin (DKI Jakarta) 21-13, 21-13
Tunggal putri:
- Ruselly Hartawan (DKI Jakarta) vs Hanna Ramadhini (Jawa Barat) 23-21, 21-17
Tunggal putra:
- Ihsan Maulana Mustofa (Jawa Tengah) vs Thomi Azizan Mahbub (Jawa Tengah) 21-19, 21-12
Ganda putri:
- Melati Daeva O/Rosyta Eka P (Jawa Tengah) vs Imma Muthiah K/Mareta Dea Giovani (Jawa Barat) 21-11, 21-14
Ganda putra:
- Kevin Sanjaya S/Rafiddias Akhdan N (Jawa Tengah) vs Hafiz Faisal/Putra Eka Roma (DKI Jakarta) 21-17, 21-13.

Aprilia Selangkah Lagi

Langkah tunggal putri Indonesia Aprilia Yuswandari kini tinggal selangkah lagi setelah sukses menembus babak final Korea Open Grand Prix Gold 2012. Aprilia membungkam unggulan enam, Sonia Su Ya Cheah dari Malaysia rubber game 21-13, 15-21, 21-14 pada babak semi final yang berlangsung di Lee Yong Dae Stadium, Hwasun County, Korea Selatan, Sabtu (08/12) kemarin. 

Di partai final Aprilia yang diunggulkan di posisi kedua akan menghadapi pebulutangkis tuan rumah Korea Selatan, Sung Ji Hyun yang merupakan unggulan satu. Sementara langkah ji Hyun menapak babak final dengan menyingkirkan rekannya dari Korea Selatan, Kim Ye Ji 21-10, 21-9. 

Aprilia dan Ji Hyun pernah saling berhadapan sebelumnya. Dua tahun lalu di ajang babak preliminari Thomas dan Uber Cup 2010, Aprilia dan Ji Hyung bertemu dua kali. Pada pertemuan pertama Aprilia menang 21-18, 21-10, dan pada pertemuan kedua Aprilia menyerah 12-21, 14-21. 

Di nomor ganda campuran pasangan Irfan Fadhilah/Weni Anggraini gagal menapak babak final. Irfan/Weni yang merupakan unggulan dua terhenti di tangan ganda tuan rumah Korea Selatan, Shin Baek Choel/ Eom Hye Won unggulan empat setelah bertarung rubber game 21-19, 11-21, 18-21. 

Melvira/Ririn Balas Kekalahan

Pasangan Ganda Dewasa Putri asal Pelatnas, Melvira Oklamano/Ririn Amelia berhasil membalas kekalahannya dari Devi Tika Permatasari/Keshya Nurvita Hanadia, Kamis (22/11) malam. 

Melvira/Ririn mengalahkan Devi/Keshya yang juga menjadi unggulan pertama dengan skor 21-18, 14-21, dan 21-13 di perempat final Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Jawa Timur Open 2012. Ini merupakan balasan atas kekalahannya di final Sirnas Banten, Oktober lalu. 

''Kami belajar dari kekalahan di Banten kemarin dan juga lebih PD sejak dari Malaysia. Tadi. Sudah sama-sama bermain all out, tinggal adu kekuatan saja,'' papar Ririn yang menjadi runner up Maybank Malaysia International Challenge pekan lalu berpasangan dengan Melvira. 

Di semifinal, Melvira/Ririn akan menantang juara di Surabaya tahun lalu, Lita Nurlita/Variella Aprilsasi. Menghadapi pemain senior, melvira/Ririn telah menyiapkan strategi khusus. 

''Kami tidak akan langsung menyerang karena mereka senior jadi tangannya lebih kuat. Waspadai perubahan pola permainan, kalau pola mereka berubah, kita juga harus cepat menyesuaikan,'' tuturnya. 

Sementara itu, satu pasang srikandi Pelatnas lainnya, Anggia Shinta Awanda/Shela Devi Aulia juga berhasil lolos ke semifinal usai menundukkan Mona Santoso/Vita Marissa lewat rubber game, 20-22, 21-18, dan 22-20. Runner up World Junior Championships 2011 ini akan berhadapan dengan Nadia Melati/Natalia Poluakan dalam laga semifinal yang akan digelar Jumat, (23/11) di GOR Sudirman Surabaya.

Ganda Putra Djarum Dominasi Perempat Final

Para pemain dari PB Djarum mendominasi perempat final nomor Ganda Dewasa Putra Djarum Sirkuit Nasional (sirnas) Jawa Timur Open 2012 yang akan berlangsung Jumat, (23/11). 

Dari delapan tempat perempat final, empat diantaranya diduduki pemain PB Djarum. Mereka adalah Rendra Wijaya/Rian Sukmawan, Rangga Yave Rianto/Sigid Sudrajad, Didit Juang Indrianto/Pravee Jordan, dan Kenas Adi Haryanto/Seiko Wahyu Kusdianto. 

Unggulan pertama Rendra /Rian maju ke perempat final setelah menang walkover atas pasangan Jaya Raya Suryanaga, Hendra Setyo N/Tri Kusuma Wardhana. Rendra/Rian akan bertemu pasangan Pelatnas, Ade Yusuf S/ Wahyu Nayaka. 

Rangga/Sigid lolos usai menang mudah, 21-15 dan 21-18 atas pasangan HB Putra, Andre/Fahmi. Rangga/Sigid akan bertemu juara Sirnas Makassar, Chrisna Adi Wijaya/ Ridho Akbar. 

Di pool bawah Didit/Praveen menang 21-15 dan 21-14 dari pasangan tuan rumah, Muhammad Suhaili/Wisnu Hernindya asal Surya Baja. Pemegang posisi unggulan ketiga ini akan dihadang punggawa Pelatnas sekaligus juara Sirnas Banten, Hardianto/Rahmat Adianto. 

Terakhir, Kenas/Seiko lolos setelah menekuk pasangan asal Pelabuhan II, M. Asykuru/Sahibul Wafa dua game langsung, 21-17 dan 21-18. Kenas/Seiko akan ditantang pasangan SGS PLN, Imam Sodikin/Ujang Suherlan. 

Bayu Kembali Bungkam Unggulan Pertama

Pemain non unggulan, M. Bayu Pangisthu kembali membungkam unggulan pertama, Rifan Fauzin Ivanudin dua game langsung, 22-20 dan 21-15. Berkat kemenangan ini, Bayu lolos ke semifinal Tunggal Taruna Putra Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Jawa Timur Open 2012. 

Ini merupakan pertemuan ketiga Bayu dengan Rifan. Pertemuan pertama mereka terjadi di Sirnas Jambi. Saat itu, Bayu langsung dijegal di ronde pertama. Di Bali, Bayu membayar kontan kekalahannya dengan menaklukkan Rifan di ronde pertama. 

Di semifinal, pemain PB Djarum ini akan bersua dengan Setyaldi Putra Wibowo dari Guna Dharma yang lolos setelah lawannya, Rudi Cahyadi Budhiawan retired karena sakit. Bayu sendiri mengaku tidak memiliki persiapan khusus untuk melawan unggulan ketiga ini. 

''Kuncinya berdoa dan yakin sama diri sendiri dalam menghadapi unggulan,'' ucapnya mantap. 

Partai semifinal Tunggal Taruna Putra lainnya menampilkan laga antara Ryan Fajar Satrio asal PB Djarum melawan Ari Januari dari Tangkas Specs. 

Rendra/Devi dan Trikus/Vita Reuni di Final

Pasangan ganda campuran Rendra Wijaya/Devi Tika Permatasari akan berduel dengan Trikus Harjanto/Vita Marissa di final Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Jawa Timur Open 2012. 

Rendra/Devi memastikan tiket final usai menang 21-16 dan 21-9 dari Riyo Arief/Aan Dwi Cahyanti. Sementara itu, Trikus/Vita lolos setelah menang mudah, 21-11 dan 8-21 atas Ridho Akbar/Ery Octaviani. 

Ini bukan kali pertama bagi Rendra/Devi berhadapan dengan Trikus/Vita. Keduanya pernah bertemu di semifinal Sirnas Bali. Saat itu, Trikus/Vita berhasil memenangkan pertandingan. 

Bagi Devi, melawan Trikus/Vita menjadi kesulitan tersendiri, mengingat keduanya merupakan pemain senior yang sudah berpengalaman. 

''Permainannya susah ditebak. Mereka juga pintar membaca arah bola. Apalagi Mas Trikus, tangannya dahsyat,'' ujarnya. 

Devi pun tidak mau berharap terlalu muluk di final nanti. 

''Nothing to lose saja dan mencoba bermain tanpa beban melawan senior,'' pungkasnya. 

Final Djarum Sirnas Jawa Timur Open 2012 akan digelar Sabtu, (24/11) di GOR Sudirman Surabaya mulai pukul 13.00 WIB dan disiarkan langsung oleh TVRI. 

Panji Kandas, Evert Melaju

Peluang Pelatnas untuk menciptakan all Pelatnas final di nomor Tunggal Dewasa Putra Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Jawa Timur Open 2012 pupus setelah salah satu wakilnya kandas di semifinal. 

Pelatnas menempatkan dua wakilnya di semifinal, yaitu Panji Akbar Sudrajat dan Evert Sukamta. Namun, Panji gagal lolos ke final usai ditaklukkan unggulan kedelapan, Febrian Irvanaldi, 10-21 dan 17-21. 

Tertinggal 10-21 di game pertama, Panji bermain lebih agresif di game kedua. Namun ia tak kuasa membendung serangan balasan dari Febrian dan kalah 17-21. 

Sementara itu, wakil Pelatnas lainnya, Evert Sukamta yang menempati unggulan keenam berhasil melaju ke final. Evert meraih tiket final usai menekuk Bandar Sigit Pamungkas dengan skor 21-12 dan 21-19. 

Partai final Djarum Sirnas Jawa Timur akan berlangsung Sabtu, (24/11) di GOR Sudirman Surabaya dan disiarkan langsung oleh TVRI. 

Ganda Pelatnas Tembus Final

Pasangan ganda Pelatnas di nomor putra dan putri berhasil menembus final. Mereka adalah Ade Yusuf S/Wahyu Nayaka dan Anggia Shinta A/Shela Devi Aulia. 

Ade/Wahyu yang menjadi unggulan ketujuh lolos melaju ke final usai menang 21-13 dan 21-17 dari pasangan Rangga Yave Rianto/Sigid Sudrajad. Sedangkan Anggia/Shela yang diunggulkan di posisi ketiga, lolos usai menekuk lutut pasangan Nadya Melati/Natalia Poluakan, 21-19 dan 21-11. 

Di final, Ade/Wahyu akan dihadang unggulan ketiga, Didit Juang Indrianto/Praveen Jordan asal PB Djarum. Didit/Praveen ke final setelah mengalahkan rekan se-klubnya, Kenas Adi Haryanto/Seiko Wahyu Kusdianto, 21-18 dan 21-11. 

Sementara itu, Anggia/Shela akan bertemu Lita Nurlita/Variella Aprilsasi. Lita/Variella meraih tiket final usai menundukkan pasangan Pelatnas, Melvira Oklamona/Ririn Amelia lewat rubber game, 21-16, 13-21, dan 21-15. 

Partai final Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Jawa Timur Open 2012 digelar Sabtu, (24/11) di GOR Sudirman Surabaya mulai pukul 13.00 dan disiarkan langsung oleh TVRI.

Trikus/Vita Tak Terkalahkan

Pasangan pemain senior Trikus Harjanto/Vita Marissa berhasil menambah daftar panjang koleksi juaranya. Di Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Jawa Timur Open 2012, Trikus/Vita kembali naik ke podium juara Sabtu (24/11). 

Pasangan gado-gado dari Pertamina Indonesia dan Tangkas Specs ini memenangkan pertandingan final melawan Rendra Wijaya/Devi Tika Permatasari dua game langsung, 23-21 dan 21-13. Sempat memberikan perlawanan sengit di game pertama, Rendra/Devi tak kuasa meladeni permainan lawan dan harus mengakui keunggulan Trikus/Vita. 

''Kolaborasinya mereka bagus. Mainnya rapat dan sulit ditembus. Tadi kita sudah berusaha sebisa mungkin, tapi mereka memang lebih kaya pengalaman,'' aku Devi. 

Bagi Trikus/Vita, ini merupakan gelar keempat mereka di ajang Sirnas. Sebelumnya, mereka berhasil menjadi juara di Makassar, Semarang, dan Bali.

Abu Bakar/Ricky Alverino Bikin Kejutan 

Pasangan baru Ganda Taruna Putra, Abu Bakar/Ricky Alverino keluar sebagai juara Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Jawa Timur Open 2012, Sabtu (24/11). 

Abu/Ricky menyabet gelar juara usai melibas pasangan SGS PLN, Ellen Frederika/Fajar Alfian. Ellen/Fajar takluk dua game langsung, 21-17 dan 21-19. 

Di game pertama, Abu/Ricky sempat tertinggal 1-4. Namun, kejelian melihat bidang kosong ditambah dengan penempatan kok yang baik membuat keduanya berhasil unggul 21-17. 

Di game kedua, Ellen/Fajar kerap melakukan kesalahan sendiri yang dimanfaatkan Abu/Ricky untuk menambah poin. Pasangan PB Djarum ini pun menutup game kedua dengan kemenangan 21-19. 

Abu Bakar/Ricky baru saja dipasangkan di tiga seri Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) terakhir. Namun, mereka sukses mencetak prestasi gemilang. 

Pada debut pertama mereka di Sirnas Banten, pasangan ini mampu bertahan hingga perempat final. Terakhir, di Sirnas Bali dua pekan silam, mereka berhasil menembus semifinal dan kini naik ke podium juara. 

Saatnya Bayu Meraih Juara

M. Bayu Pangisthu asal PB Djarum menjadi jagoan baru di Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Jawa Timur Open 2012. Pemain yang tidak diunggulkan ini berhasil melibas para unggulan dan melesat ke podium juara. 

Bayu memastikan diri meraih gelar juara Tunggal Taruna Putra untuk pertama kalinya usai menundukkan unggulan kedua, Ari Januari dari Tangkas Specs, Sabtu (24/11). 

Kontrol bola dan penguasaan lapangan yang baik dari Bayu membuat Ari kesulitan mengembangkan permainannya. Bayu keluar sebagai juara dengan skor akhir, 21-18 dan 21-16. 

''Tadi sebenarnya bola saya banyak yang mati sendiri karena terlalu terburu-buru. Tapi kemudian saya mencoba untuk lebih sabar dan konsisten menjaga pola permainan,'' paparnya. 

Sebelumnya, Bayu berhasil menumbangkan unggulan pertama Rifan Fauzin Ivanudin di perempat final dan menaklukkan unggulan ketiga, Setyaldi Putra Wibowo di semifinal.

Main Berani, Rosaria Sabet Juara

Rosaria Yusfin Pungkasari, menyabet gelar juara Tunggal Dewasa Putri Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Jawa Timur Open 2012. Ini sekaligus kali pertama bagi Rosaria menjuarai turnamen tahunan tersebut. 

Pada babak final di GOR Sudirman, Surbaya, Sabtu (24/11), Rosaria mengalahkan atlet tunggal putri tuan rumah, Sylvinna Kurniawan dari Surya Baja. Pemain PB Djarum itu tidak membutuhkan waktu lama untuk memastikan diri melaju ke podium juara. 

Ia menang dua game langsung, 21-16 dan 21-15 dalam tempo 38 menit. Keberanian menjadi kunci Rosaria memenangkan pertandingan. 

''Berani buka lebar dan menyerang bola bawah lawan,'' ujarnya. 

Ia pun mengaku puas dengan hasil yang telah dicapainya di Surabaya ini. 

''Senang bisa juara. Apalagi di tahun ini saya belum ada prestasi,'' sahutnya. 

Sementara itu, Sylvinna mengaku kecewa karena gagal mempersembahkan gelar di kandang sendiri. 

''Sayang sekali, padahal tinggal satu langkah lagi. Bola dia lebih tajam dan tidak mudah mati,'' kata Sylvinna saat ditemui usai pertandingan. 

Pelatnas Tanpa Gelar

Wakil Pelatnas yang turun di Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Jawa Timur Open 2012 belum bisa membawa pulang gelar juara. Tiga wakilnya yang lolos ke partai final harus puas bertengger di posisi runner up. 

Di nomor tunggal dewasa putra, Evert Sukamta dikandaskan atlet tuan rumah Febrian Irvanaldi dari Hi Qua Wima. Evert kalah 14-21 dan 13-21. 

Di nomor ganda putri, pasangan Anggita S Awanda/Shela Devi Aulia kalah usai memberikan perlawanan sengit, 19-21, 21-19, dan 10-21 melawan juara Sirnas Jambi, Lita Nurlita/Variella Aprilsasi. 

Begitu pun dengan Ade Yusuf/Wahyu Nayaka Arya P di nomor ganda putra. Pasangan yang berhasil menumbangkan unggulan pertama, Rendra Wijaya/Rian Sukmawan di perempat final ini kandas di tangan Didit Juang Indrianto/Praveen Jordan lewat pertarungan tiga game, 12-21, 21-19, dan 20-22. 

''Tadi bola kami banyak yang mati sendiri. Tapi, permainan lawan memang bagus. Smash-smash mereka tidak terduga,'' ujar Ade saat ditemui usai pertandingan. 

Febrian Juara di Kandang 

Tunggal putra tuan rumah, Febrian Irvanaldi menorehkan prestasi gemilang dengan menjuarai Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Jawa Timur Open 2012, Sabtu, (24/11). 

Di partai final, Febrian yang diunggulkan di tempat kedelapan mengalahkan punggawa Pelatnas, Evert Sukamta yang merupakan unggulan keenam. Febrian menang dalam dua game 21-14 dan 21-13. Febrian mengalahkan Evert dalam waktu menit. 

''Kita pernah sama-sama di Pelatnas. Jadi saya sudah tahu bola-bola dia,'' ungkap Febrian. 

Kemenangan ini sekaligus menjadi gelar perdana bagi Febrian selama rangkaian Sirnas 2012. Pemain asal Hi Qua Wima ini pun mengaku senang atas pencapaian yang berhasil iaraih. 

''Cukup bangga bisa meraih juara di kandang sendiri. Gelar ini saya persembahkan untuk keluarga, pelatih, dan teman-teman saya,'' paparnya. 

Sebelum mengalahkan Evert di final, Febrian juga berhasil mengandaskan punggawa Pelatnas lainnya. Ia menaklukkan Andre Marteen Tene di ronde dua dan Panji Akbar Sudrajat di semifinal.

Kamis, 18 Oktober 2012

Sejarah Olahraga Bulutangkis


Sejarah Bulu Tangkis – Olahraga bulutangkis sering juga disebut dengan badminton. Olah raga ini dimainkan dengan kok yang terbuat dari rangkaian bulu angsa, dan raket. Dalam permainan bulu tangkis / badminton, setiap pemain atau pasangan mengambil posisi berseberangan pada kedua sisi jaring di lapangan bulu tangkis, sedangkan permainannya di mulai dengan melakukan servis pada salah satu pemain. Asal usul Sejarah bulutangkispertama kali sekitar 2000 tahun yang silam, yang berkembang di Mesir, namun ada juga yang menyebutkan di india dan China. Induk organisasi olahraga badminton/bulutangkis adalah IBF (International Badminton Federation) yang didirikan pada tahun 1934 yang di pelopori oleh beberapa Negara dunia seperti inggris, Irlandia, Skotlandia, Wales, Denmark, Belanda, Kanada, Selandia Baru, dan Prancis. Secara lebih rinci, sejarah olahraga badminton/bulutangkis dan hal-hal lain mengenai bulutangkis, dapat dipelajari dibawah ini.


Sejarah Bulutangkis
Nenek moyang terdininya diperkirakan ialah sebuah permainan Tionghoa, Jianzi yang melibatkan penggunaan kok tetapi tanpa raket. Alih-alih, objeknya dimanipulasi dengan kaki. Objek/misi permainan ini adalah untuk menjaga kok agar tidak menyentuh tanah selama mungkin tanpa menggunakan tangan.
Di Inggris sejak zaman pertengahan permainan anak-anak yang disebut Battledores dan Shuttlecocks sangat populer. Anak-anak pada waktu itu biasanya akan memakai dayung/tongkat (Battledores) dan bersiasat bersama untuk menjaga kok tetap di udara dan mencegahnya dari menyentuh tanah. Ini cukup populer untuk menjadi nuansa harian di jalan-jalan London pada tahun 1854 ketika majalah Punch mempublikasikan kartun untuk ini.
Penduduk Inggris membawa permainan ini ke Jepang, Republik Rakyat Cina, dan Siam (sekarang Thailand) selagi mereka mengolonisasi Asia. Ini kemudian dengan segera menjadi permainan anak-anak di wilayah setempat mereka.
Olah raga kompetitif bulu tangkis diciptakan oleh petugas Tentara Britania di Pune, India pada abad ke-19 saat mereka menambahkan jaring dan memainkannya secara bersaingan. Oleh sebab kota Pune dikenal sebelumnya sebagai Poona, permainan tersebut juga dikenali sebagai Poona pada masa itu.
Para tentara membawa permainan itu kembali ke Inggris pada 1850-an. Olah raga ini mendapatkan namanya yang sekarang pada 1860 dalam sebuah pamflet oleh Isaac Spratt, seorang penyalur mainan Inggris, berjudul “Badminton Battledore – a new game” (“Battledore bulu tangkis – sebuah permainan baru”). Ini melukiskan permainan tersebut dimainkan di Gedung Badminton (Badminton House), estat Duke of Beaufort’s di Gloucestershire, Inggris.
Rencengan peraturan yang pertama ditulis oleh Klub Badminton Bath pada 1877. Asosiasi bulu tangkis Inggris dibentuk pada 1893 dan kejuaraan internasional pertamanya berunjuk-gigi pertama kali pada 1899 dengan Kejuaraan All England. Bulu tangkis menjadi sebuah olah raga populer di dunia, terutama di wilayah Asia Timur dan Tenggara, yang saat ini mendominasi olah raga ini, dan di negara-negara Skandinavia.
Lapangan dan Jaring Bulutangkis
Lapangan bulu tangkis berbentuk persegi panjang dan mempunyai ukuran seperti terlihat pada gambar. Garis-garis yang ada mempunyai ketebalan 40 mm dan harus berwarna kontras terhadap warna lapangan. Warna yang disarankan untuk garis adalah putih atau kuning. Permukaan lapangan disarankan terbuat dari kayu atau bahan sintetis yg lunak. Permukaan lapangan yang terbuat dari beton atau bahan sintetik yang keras sangat tidak dianjurkan karena dapat mengakibatkan cedera pada pemain. Jaring setinggi 1,55 m berada tepat di tengah lapangan. Jaring harus berwarna gelap kecuali bibir jaring yang mempunyai ketebalan 75 mm harus berwarna putih.
Perlengkapan Bulutangkis
• Raket
Secara tradisional raket dibuat dari kayu. Kemudian aluminium atau logam ringan lainnya menjadi bahan yang dipilih. Kini, hampir semua raket bulu tangkis profesional berkomposisikan komposit serat karbon (plastik bertulang grafit). Serat karbon memiliki kekuatan hebat terhadap perbandingan berat, kaku, dan memberi perpindahan energi kinetik yang hebat. Namun, sejumlah model rendahan masih menggunakan baja atau aluminium untuk sebagian atau keseluruhan raket.
• Senar
Mungkin salah satu dari bagian yang paling diperhatikan dalam bulu tangkis adalah senar nya. Jenis senar berbeda memiliki ciri-ciri tanggap berlainan. Keawetan secara umum bervariasi dengan kinerja. Kebanyakan senar berketebalan 21 ukuran dan diuntai dengan ketegangan 18 sampai 30+ lb. Kesukaan pribadi sang pemain memainkan peran yang kuat dalam seleksi senar.
• Kok
Kok adalah bola yang digunakan dalam olahraga bulu tangkis, terbuat dari rangkaian bulu angsa yang disusun membentuk kerucut terbuka, dengan pangkal berbentuk setengah bola yang terbuat dari gabus. Dalam latihan atau pertandingan tidak resmi digunakan juga kok dari plastik.
• Sepatu
Karena percepatan sepanjang lapangan sangatlah penting, para pemain membutuhkan pegangan dengan lantai yang maksimal pada setiap saat. Sepatu bulu tangkis membutuhkan sol karet untuk cengkraman yang baik, dinding sisi yang bertulang agar tahan lama selama tarik-menarik, dan teknologi penyebaran goncangan untuk melompat; bulu tangkis mengakibatkan agak banyak stres (ketegangan) pada lutut dan pergelangan kaki.
Permainan Bulutangkis
Tujuan permainan adalah untuk memukul sebuah kok menggunakan raket, melewati jaring ke wilayah lawan, sampai lawan tidak dapat mengembalikannya kembali. Area permainan berbeda untuk partai tunggal dan ganda, seperti yang diperlihatkan pada gambar. Bila kok jatuh di luar area tersebut maka kok dikatakan “keluar”. Setiap kali pemain/pasangan tidak dapat mengembalikan kok (karena menyangkut di jaring atau keluar lapangan) maka lawannya akan memperoleh poin. Permainan berakhir bila salah satu pemain/pasangan telah meraih sejumlah poin tertentu.
Service
Servis dilakukan dari satu sisi lapangan (kiri atau kanan) menyilang menyeberangi jaring ke area lawan. Partai tunggal dan ganda memiliki area servis yang berbeda seperti yang diilustrasikan pada gambar. Bila kok jatuh di luar area tersebut maka kok dinyatakan “keluar” dan poin untuk penerima servis. Posisi kiri atau kanan tempat servis dilakukan ditentukan dari jumlah poin yang telah dikumpulkan oleh pemain yang akan melakukan servis. Posisi kanan untuk jumlah poin genap dan posisi kiri untuk jumlah poin ganjil. Servis dari posisi kanan juga dilakukan saat jumlah poin masih nol.
Pada set pertama pemain/pasangan yang melakukan servis untuk pertama kali ditentukan dengan undian, sedangkan untuk set berikutnya dilakukan oleh pemenang dari set sebelumnya.
Untuk partai ganda, beberapa peraturan berbeda diterapkan untuk perhitungan poin menggunakan sistem pindah bola dan sistem reli poin:
Sistem pindah bola
• Sebelum pertandingan dimulai, harus ditentukan salah seorang pemain dari tiap-tiap pasangan sebagai “orang pertama”. Pilihan ini berlaku untuk setiap set yang dimainkan.
• Jumlah poin genap atau ganjil menentukan posisi “orang pertama” saat melakukan servis.
• Setiap pasangan mempunyai dua kali kesempatan servis (masing-masing untuk tiap pemain) sebelum pindah bola, kecuali servis pertama pada tiap-tiap awal set tidak mendapat kesempatan kedua.
• Saat pindah bola, servis pertama selalu dilakukan oleh pemain yang berada di sebelah kanan, bukan oleh “orang pertama”.
Sistem reli poin
• Setiap pasangan hanya mendapat satu kali kesempatan servis, tidak ada servis kedua.
• Servis dilakukan oleh pemain yang posisinya sesuai dengan poin yang telah diraih oleh pasangan tersebut.
• Pemain yang sama akan terus melakukan servis sampai poin berikutnya diraih oleh lawan.
Sistem perhitungan poin
Sejak Mei 2006, pada kejuaraan resmi seluruh partai menggunakan sistem perhitungan 3×21 reli poin. Pemenang adalah pemain/pasangan yang telah memenangkan dua set.
Induk Organisasi Bulutangkis atau Badminton
International Badminton Federation (IBF) didirikan pada tahun 1934 dan membukukan Inggris, Irlandia, Skotlandia, Wales, Denmark, Belanda, Kanada, Selandia Baru, dan Prancis sebagai anggota-anggota pelopornya. India bergabung sebagai afiliat pada tahun 1936. Pada IBF Extraordinary General Meeting di Madrid, Spanyol, September 2006, usulan untuk mengubah nama International Badminton Federation menjadi Badminton World Federation (BWF) diterima dengan suara bulat oleh seluruh 206 delegasi yang hadir.
Olah raga ini menjadi olah raga Olimpiade Musim Panas di Olimpiade Barcelona tahun 1992. Indonesia dan Korea Selatan sama-sama memperoleh masing-masing dua medali emas tahun itu.

JP dan TVRI Dominasi Bulu Tangkis Antar Media Surabaya


JP dan TVRI Dominasi Bulu Tangkis Antar Media Surabaya

 Jawa Pos (JP) dan TVRI Jawa Timur (Jatim) mendominasi Kejuaraan Bulutangkis Antar Media 2012 Zona Indonesia Timur. Dua pasangan wakil dari media tersebut sama-sama bertemu di final yang berlangsung di GOR Sudirman Surabaya, Rabu (17/10).

All TVRI's final tercipta di kelompok usia 45 tahun. PasanganBudiono/Trisno keluar sebagai juara dengan mengalahkan sesama wartawan TVRI, Antoni/Sukendro dalam pertarungan tiga set 18-21, 21-11, 21-12.

Demikian juga pada kelompok usia di bawah 35 tahun. Pertarungan sesama media juga tercipta kala dua pasangan JP Yudi/Heru danOki/Tomi bertemu di final. Yudi/Heru akhirnya keluar menjadi juara setelah menang telak 21-9 dan 21-8.

Wakil JP lainnya, Nur Wahid/Fathoni, juga tampil di final kelompok usia 36-44 tahun. Namun kali ini mereka harus menyerah dua set sekaligus, 21-14 dan 21-13 dari pasangan Tabloid Posmo Suhartono/Irawan.

Masing-masing juara pertama berhak mendapatkan hadiah uang tunai Rp 3 juta dari Djarum Foundation selaku penyelenggara ajang ini. Rp 2 juta untuk peringkat kedua dan masing-masing Rp 1 juta untuk semifinalis

Closing ceremony kejuaraan ini dipimpin oleh Walikota Surabaya,Bambang DH. Tak hanya mengalungkan medali, ia juga berharap turnamen ini menjadi agenda tahunan.

"Semangat kebersamaan antar media itu yang lebih penting. Ini menjadi bukti bahwa wartawan yang pekerjaan pokok di media, juga bisa berprestasi di olahraga," tutur Bambang.

Senin, 15 Oktober 2012

Teknik Dasar Bermain Bulutangkis

Teknik Dasar
Apabila bercita-cita ingin menjadi pemain bulutangkis elite atau berprestasi, maka harus menguasai bermacam-macam dasar bermain bulutangakis dengan benar. Oleh karena itu, hanya dengan modal berlatih tekun, disiplin, terarah dibawah bimbingan pelatih yang berkualifikasi baik, dapat menguasai berbagai teknik dasar bermain bulutangkis secara benar pula.
Namun, agar bisa bermain bulutangkis, seorang pemain harus bisa memukul kok, baik dari atas maupun dari bawah. Jenis-jenis pukulan yang harus dikuasai adalah servis, lob, dropshot, smes, netting, underhand, dan drive. Kesemua jenis pukulan tersebut harus dilakukan dengan menggunakan grip dan footwork yang benar. Buku ini mengajarkan dasar-dasar petunjuk praktis jenis pukulan di atas.
1. Pegangan Raket (Grip) Bulutangkis dikenal sebagai olahraga yang banyak menggunakan pergelangan tangan. Karena itu, benar tidaknya cara memegang raket akan sangat menentukan kualitas pukulan seseorang.
Salah satu teknik dasar bulutangkis yang sangat penting dikuasai secara benar oleh setiap calon pebulutangkis adalah pegangan raket. Menguasai cara dan teknik pegangan raket yang betul, merupakan modal penting untuk dapat bermain bulutangkis dengan baik pula. Oleh karena itu, apabila teknik pegangan raket salah dari sejak awal, sulit sekali meningkatkan kualitas permainan. Pegangan raket yang benar adalah dasar untuk mengembangkan dan meningkatkan semua jenis pukulan dalam permainan bulutangkis.
Cara pegangan raket yang benar adalah raket harus dipegang dengan menggunakan jari-jari tangan (ruas jari tangan) dengan luwes, rileks, namun harus tetap bertenaga pada saat memukul kok. Hindari memegang raket dengan cara menggunakan telapak tangan (seperti memegang golok).
Jenis Pegangan Raket
Pada dasarnya, dikenal beberapa cara pegangan raket. Namun, hanya dua bentuk pegangan yang sering digunakan dalam praktek, yaitu cara memegang raket forehand dan backhand. Semua jenis pukulan dalam bulutangkis dilakukan dengan kedua jenis pegangan ini.
Dua macam cara memegang raket di atas, pada kenyataannya digunakan secara bergantian sesuai situasi dan kondisi permainan. Untuk tahap awal para pemula biasanya diajarkan cara memegang forehand terlebih dahulu, kemudian baru backhand.
Pada akhirnya untuk pemain yang sudah terampil akan terlihat pegangan raketnya hanya satu grip. Ini terjadi karena pergeseran pegangan tangan dari forehand ke backhand dan sebaliknya hanya sedikit dan terjadi secara otomatis.
Pegangan raket yang benar, dan memanfaatkan tenaga pergelangan tangan pada saat memukul kok, dapat meningkatkan mutu pukulan dan mempercepat laju jalannya kok. ini berarti, telah menggunakan tenaga secara lebih efisien namun efektif. ltulah sebabnya, sejak dini peserta latih harus membiasakan memukul kok dengan menggunakan tenaga pergelangan tangan (tenaga pecut).
Cara Memegang Raket Forehand
1. Pegang raket dengan tangan kiri, kepala raket menyamping. Pegang raket dengan cara seperti "jabat tangan". Bentuk "V" tangan diletakkan pada bagian gagang raket.
2. Tiga jari, yaitu jari tengan, manis dan kelingking menggenggam raket, sedangkan jari telunjuk agak terpisah.
3. Letakkan ibu jari diantara tiga jari dan telunjuk.
Cara Memegang Raket Backhand
Untuk backhand griop, geser "V" tangan ke arah dalam. Letaknya di samping dalam. bantalan jempol berada pada pegangan raket yang lebar.
Cara Latihan
Sebelum praktek melakukan latihan pukulan, perlu dilakukan latihan untuk adaptasi menggerak-gerakkan pergelangan tangan dengan tetap memegang raket dengan benar.
1. Peserta latih dibiasakan selalu memegang raket dengan jari-jari tangan, luwes, dan tetap rileks, tetapi tetap mempunyai tenaga.
2. Lakukan gerakan raket ke axah kanan dan kiri, dengan menggunakan tenaga pergelangan tangan. Begitu juga gerakan ke depan dan ke belakang, sehingga terasa betul terjadinya tekukan pada pergelangan tangan.
3. Gerakkan pergelangan tangan ke atas dan ke bawah.
4. Memukul bola (kok) ke tembok.
5. Bouncing ball.
Kesalahan Yang Terjadi
a. Memegang raket dengan menggenggam, jari-jari rapat dan sejajar.
b. Posisi "V" tangan berada pada bagian grip raket yang lebar.
2. Footwork
Footwork merupakan dasar untuk bisa menghasilkan pukulan berkualitas, yaitu apabila dilakukan dalam posisi baik. Untuk bisa memukul dengan posisi balk, seorang atlet harus memiliki kecepatan gerak. Kecepatan gerak kaki tidak bisa dicapai kalau footwork-nya tidak teratur. 3. Sikap dan Posisi
Sikap dan Posisi Berdiri di Lapangan
Sikap dan posisi berdiri di lapangan harus sedemikian rupa, sehingga dengan sikap yang baik dan sempurna itu, dapat secara cepat bergerak ke segala penjuru lapangan permainan.

Beberapa faktor yang harus diperhatikan:
1. Harus berdiri sedemikian rupa, sehingga berat badan tetap berada pada kedua kaki dan tetap menjaga keseimbangan tubuh.
2. Tekuk kedua lutut, berdiri pada ujung kaki, sehingga posisi pinggang tetap tegak dan rileks. Kedua kaki terbuka selebar bahu dengan posisi kaki sejajar atau salah satu kaki diletakkan di depan kaki lainnya.
3. Kedua lengan dengan siku bengkok pada posisi di samping badan, sehingga lengan bagian atas yang memegang raket tetap bebas bergerak.
4. Raket harus dipegang sedemikian rupa, sehingga kepala (daunnya) raket berada lebih tinggi dari kepala.
5. Senantiasa waspada dan perhatikan jalannya kok selama permainan berlangsung.
Sikap dan Tahap Kerja Langkah Kaki
Sikap dan langkah kaki yang benar dalam permainan bulutangkis, sangat penting dikuasai secara benar oleh setiap pemain. Ini sebagai syarat untuk meningkatkan kualitas ketrampilan memukul kok.

Beberapa faktor yang harus diperhatikan:
1. Senantiasa berdiri dengan sikap dan posisi yang tepat di atas Iapangan.
2. Lakukan gerak Iangkah ke depan, ke belakang, ke samping kanan dan kiri pada saat memukul kok, sambil tetap memperhatikan keseimbangan tubuh.
3. Gerak Iangkah sambil meluncur cepat, sangat efektif sebagai upaya untuk memukul kok.
4. Hindari berdiri dengan telapak kaki di lantai (bertapak) pada saat menunggu datangnya kok, atau pada saat bergerak untuk memukul kok.
4. Hitting Position Posisi memukul bola atau kerap disebut preparation. Waktu sekian detik yang ada pada masa persiapan ini juga dipakai untuk menentukan pukulan apa yang akan dilakukan. Karena itu posisi persiapan ini sangat penting dilakukan dengan balk dalam upaya menghasilkan pukulan berkualitas.
Hal yang perlu diperhatikan:
a. Overhead (atas) untuk right handed
- Posisi badan menyamping dengan arah net. Posisi kaki kanan berada di belakang kaki kid. Pada saat memukul bola harus terjadi perpindahan beban berat badan dari kaki kanan ke kaki kiri.
- Posisi badan harus selalu berada di belakang bola yang akan dipukul.
b.Untuk pukulan underhand(bawah)/net
- Posisi memukul adalah kaki kanan selalu berada di depan dan kaki kid di belakang.
- Lutut kaki kanan dibengkokkan, sehingga paha bagian bawah agak turun. Kerendahannya sesuai dengan ketinggian bola yang akan dipukul. Sedangkan saat bola dipukul posisi kaki kid harus tetap berada di belakang dan hanya bergeser ke depan sedikit.
c. Untuk footwork maju-mundur
Cara Latihan
1. Dari tengah ke depan; sebagai langkah dasar hanya dua langkah dimulai dengan kaki kiri kemudian kanan.
2. Dari tengah ke belakang.
3. Dari depan ke belakang dan sebaliknya.
Kesalahan yang Terjadi
1. Pada ready position, tumpuan kaki tidak berada di bagian depan atas kaki. Akibatnya reaksi menjadi lambat.
2. Posisi lutut lurus, tidak bengkok.
3. Pada posisi memukul kaki dan badan sejajar dengan net. Akibatnya pukulan tidak kuat.
4. Pada posisi underhand, kaki kiri berada di depan, keseimbangan kaki tidak ada dan sulit mengarahakan bola dengan tepat.
5. Lutut/paha tidak turun, jangkauan kurang, lambat kembali ke bagian tengah lapangan.

5. Service (Service)
Dalam aturan permainan bulutangkis, servis merupakan modal awal untuk bisa memenangkan pertandingan. Dengan kata lain, seorang pemain tidak bisa mendapatkan angka apabila tidak bisa melakukan servis dengan baik.
Namun, banyak pelatih, juga pemain tidak memberikan perhatian khusus untuk melatih dan menguasai teknik dasar ini. Oleh karena itu, sikap tersebut merupakan kekeliruan besar. Kita mengetahui bahwa angka/poin dalam permainan bulutangkis tidak akan tercipta, apabila pemain tidak mahir melakukan servis dengan benar.
Dalam permainan bulutangkis, ada tiga jenis servis, yaitu servis pendek, servis tinggi, dan flick atau servis setengah tinggi. Namun, biasanya servis digabungkan ke dalam jenis atau bentuk yaitu servis forehand dan backhand. Masing-masing jenis ini bervariasi pelaksanaanya sesuai dengan situasi permainan di lapangan.
Servis Forehand
a. Servis Forehand Pendek
- Tujuan servis pendek ini untuk memaksa lawan agar tidak bisa melakukan serangan. Selain itu lawan dipaksa berada dalam posisi bertahan.
- Variasi arah dan sasaran servis pendek ini dapat dilatih secara serius dan sistematis.
- Kok harus dipukul dengan ayunan raket yang relatif pendek.
- Pada saat perkenaan dengan kepala (daun) raket dan kok, siku dalam keadaan bengkok, untuk menghindari penggunaan tenaga pergelangan tangan, dan perhatikan peralihan titik berat badan Anda.
- Cara latihannya adalah menggunakan sejumlah kok dan dilakukan secara berulang-ulang.
b. Servis Forehand Tinggi
- Jenis servis ini terutama digunakan dalam permainan tunggal.
- Kok harus dipukul dengan menggunakan tenaga penuh agar kok melayang tinggi dan jatuh tegak lurus di bagian belakang garis lapangan lawan.
- Saat memukul kok, kedua kaki terbuka selebar pinggul dan kedua telapak kaki senantiasa kontak dengan lantai.
- Perhatikan gerakan ayunan raket. Ke belakang, ke depan dan setelah melakukan pukulan, harus dilakukan dengan sempurna serta diikuti gerak peralihan titik berat badan dari kaki belakang kekaki depan yang harus be langsung kontinu dan harmonis.
- Biasakan selalu berkonsentrasi sebelum memukul kok.
- Hanya dengan berlatih tekun dan berulang-ulang tanpa mengenal lelah, dapat mengusai teknik servis forehand tinggi dengan sebalik-baiknya.
Servis Backhand
Jenis servis ini pada umumnya, arah dan jatuhnya kok sedekat mungkin dengan garis serang pemain lawan. Dan kok sedapat mungkin melayang retatif dekat di atas jaring (net).
Oleh karena itu, jenis servis ini kerap digunakan oleh pemain ganda.
1. Sikap berdiri adalah kaki kanan di depan kaki kiri, dengan ujung kaki kanan mengarah ke sasaran yang diinginkan. Kedua kaki terbuka selebar pinggul, lutut dibengkokkan, sehingga dengan sikap seperti ini, titik berat badan berada di antara kedua kaki. Jangan lupa, sikap badan tetap rileks dan penuh konsentrasi.
2. Ayunan raket relatif pendek, sehingga kok hanya didorong dengan bantuan peralihan berat badan dari belakang ke kaki depan, dengan irama gerak kontinu dan harmonis. Hindari menggunakan tenaga pergelangan tangan yang berlebihan, karena akan mempengaruhi arah dan akurasi pukulan.
3. Sebelum melakukan servis, perhatikan posisi dan sikap berdiri lawan, sehingga dapat mengarahkan kok ke sasaran yang tepat dan sesuai perkiraan.
4. Biasakan berlatih dengan jumlah kok yang banyak dan berulang-ulang tanpa mengenal rasa bosan, sampai dapat menguasai gerakan dan ketrampilan servis ini dengan utuh dan baik/sempurna.
Selain itu, perlu diperhatikan adanya peraturan servis. Berikut aturan bagaimana melakukan servis yang salah dan benar.
Servis yang Salah :
1. Pada saat memukul bola, kepala (daun) raket lebih tinggi atau sejajar dengan grip raket.
2. Titik perkenaan kok, kepala (daun) raket lebih tinggi dari pinggang.
3. Posisi kaki menginjak garis tengah atau depan.
4. Kaki kiri melakukan langkah.
5. Kaki kanan melangkah sebelum kok dipukul.
6. Rangkaian mengayun raket dan memukul kok tidak boleh terputus.
7. Penerima servis bergerak sebelum kok servis dipukul.
Servis yang Benar :
1. Pada saat memukul, tigngi kepala (daun) raket harus berada dibawah pegangan raket.
2. Perkanaan kok harus berada di bawah pinggang.
3. Kaki kiri statis.
4. Kaki hanya bergeser, tetapi tidak lepas dari tanah.
5. Rangkaian mengayun raket, harus dalam satu rangkaian.
6. Penerima servis bergerak sesaat setelah servis dipukul.
6. Pengembalian Service
Teknik pengembalian servis, sangat penting dikuasai dengan benar oleh setiap pemain bulutangkis. Arahkan kok ke daerah sisi kanan dan kiri lapangan lawan atau ke sudut depan atau belakang lapangan lawan. Prinsipnya, dengan penempatan kok yang tepat, lawan akan bergerak untuk memukul kok itu, sehingga is terpaksa meninggalkan posisi strategisnya di titik tengah lapangannya.
1. Dalam permainan tunggal, sebaiknya servis lob lawan dikembalikan dengan teknik pukulan keras dan tinggi ke salah satu sudut bagian belakang lapangan lawan, atau dengan teknik "pukulan pendek" (drop pendek) ke sudut depan lapangan lawan.
2. Hindari melakukan "smes keras", tatkala berdiri pada posisi di bagian belakang lapangan sendiri. Oleh karena, posisi pada saat itu kurang menguntungkan, apabila smes dapat dikembalikan dengan penempatan yang akurat atau terarah oleh pemain lawan.
3. Dalam permainan ganda, seharusnya kok dipukul terarah cepat, dan arah pukulan senantiasa menukik jatuh ke lapangan lawan atau ke bagian tubuh lawan.
7. Underhand (Pukulan dari Bawah)
Jenis pukulan ini dominant digunakan dalam permainan bulutangkis. Seperti halnya teknik dasar "pukulan dari atas kepala", untuk menguasai teknik dasar ini, pertama-tama, harus trampil berlari sambil melakukan langkah lebar, dengan kaki kanan berada di depan kaki kiri untuk menjangkau jatuhnya kok.
Sikap menjangkau ini, hendaknya siku dalam keadaan bengkok dan pertahankan sikap tubuh tetap tegak, sehingga lutut kanan dalam keadaan tertekuk.
Pada saat memukul kok, gunakan tenaga kekuatan siku dan pergelangan tangan, hingga gerakan lanjut dari pukulan ini berakhir di atas bahu kiri. Perhatikan, agar telapak kaki kanan tetap kontak dengan lantai sambil menjangkau kok. Jangan sampai gerak langkah terhambat karena kaki kiri tertahan gerakannya.
Fungsi pukulan dasar ini antara lain:
- Untuk mengembalikan pukulan pendek atau permainan net lawan.
- Sebagai cara bertahan akibat pukulan serang lawan. Dalam situasi tertekan dalam permainan, harus melakukan pukulan penyelamatan dengan cara mengangkat kok tinggi ke daerah belakang lapangan lawan.
- Pukulan dasar ini dapat dilakukan dengan teknik pukulan forehand dan backhand.
Cara berlatih yang efektif untuk menguasai teknik dasar ini, adalah menciptakan suasana berlatih bersama tim dengan memukul kok yang diarahkan relatif jauh dari jangkauan. Berlatihlah dengan tekun dan selalu mengevaluasi sendiri kesalahan yang dilakukan, agar tidak diulangi lagi.
Ada dua jenis pukulan underhand:
1. Clear Underhand, pukulan atau dorongan yang diarah kan tinggi ke belakang.
2. Flick Underhand, pukulan atau dorongan mendatar ke arah belakang.
Hal yang Perlu Diperhatikan
1. Pegangan raket forehand untuk underhand forehand, dan pegangan backhand untuk underhand backhand.
2. Pergelangan tangan agak bengkok ke belakang, siku juga agak bengkok.
3. Sambil melangkahkan kaki kanan ke depan, ayunkan raket ke belakang lalu pukul bola dan pada saat perkenaan bola, posisi tangan lurus.
4. Bola dipukul kira-kira dekat kaki kanan bagian luar.
5. Posisi akhir raket sesuai arah bola.
Cara Latihan
Untuk tahap pemula, umpan dengan lemparkan banyak bola. Untuk koordinasi pukul bola sambil melangkah kaki kanan.
8. Overhead Clear/Lob Pusatkan perhatian lebih untuk menguasai pukulan overhead lob ini, karena teknik pukulan lob ini banyak kesamaannya dengan teknik smes dan dropshort. Pukulan overhead lob adalah bola yang dipukul dari atas kepala, posisinya biasanya dari belakang lapangan dan diarahkan keatas pada bagian belakang lapangan.
Ada dua jenis overhead lob :
1. Deep lob/Clear, bolanya tinggi ke belakang.
2. Attacking lob/Clear, bolanya tidak terlalu tinggi.
Hal yang Perlu Diperhatikan
1. Pergunakan pegangan forehand, pegang raket dan posisinya di samping bahu.
2. Posisi badan menyamping (vertikal) dengan arah net. Posisi kaki kanan berada di belakang kaki kiri dan pada saat memukul bola, harus terjadi perpindahan beban badan dari kaki kanan ke kaki kiri.
3. Posisi badan harus diupayakan selalu bera di belakang bola.
4. Bola dipukul seperti gerakan melempar.
5. Pada saat perkenaan bola, tangan harus lurus. Posisi akhir raket mengikuti arah bola, Ialu dilepas, sedang raket jatuh di depan badan.
6. Lecutkan pergelangan (raket) saat kena bola.
Cara Latihan
1. Untuk para pemula yang baru belajar, sebaiknya pertama-tama latihan dengan cara mengumpan mereka dengan lemparan bola. Tujuannya supaya timing memukul bisa diperoleh. Untuk mempermudah, bisa digunakan hitungan (1. Posisi siap; 2. Ayunkan; 3. Pukul).
2. Untuk alat bantu guna membiasakan gerakan dan memperoleh timing memukul yang pas, gunakan gantungan kok yang bisa diatur ketinggiannya.

Hal yang Perlu Diperhatikan
1. Posisi preparation sama dengan overhead biasa.
2. Karena, biasanya bola berada jauh di belakang kepala kita, untuk menjangkaunya, pertama badan diputar yaitu dengan melangkahkan kaki kanan ke belakang, lalu lompatkan kaki kanan sambil badan dan raket diputar untuk menjangkau kok yang berada di belakang kepala, sehingga terjadi perpindahan berat badan.
3. Setelah memukul, kaki kiri mendarat lebih dulu, di bagian depan kaki (agak berjingkat), badan harus condong ke depan.
9. Round The Head Clear/Lob/Drop/Smash
Adalah bola overhead (di atas) yang dipukul di bagian belakang kepala (samping telinga sebelah kih). Dibanding dengan overhead yang biasa, pukulan di belakang kepala ini relatif lebih sulit. Karena untuk bisa melakukan pukulan (teknik) ini diperlukan ekstra kekuatan kaki, kelenturan, footwork yang balk, dan koordinasi. Biasanya pukulan ini dilakukan secara terpaksa karena untuk melakukannya harus dengan pukulan backhand.
10. Smash
Yaitu pukulan overhead (atas) yang diarahkan ke bawah dan dilakukan dengan tenaga penuh. Pukulan ini identik sebagai pukulan menyerang. Karena itu tujuan utamanya untuk mematikan lawan. Pukulan smes adalah bentuk pukulan keras yang sering digunakan dalam permainan bulutangkis. Karakteristik pukulan ini adalah; keras, laju jalannya kok cepat menuju Iantai Iapangan, sehingga pukulan ini membutuhkan aspek kekuatan otot tungkai, bahu, lengan, dan fleksibilitas pergelangan tangan serta koordinasi gerak tubuh yang harmonis.
Dalam praktek permainan, pukulan smes dapat dilakukan dalam sikap diam/berdiri atau sambil loncat (King Smash).Oleh karena itu pukulan smes dapat berbentuk:
- Pukulan smes penuh - Pukulan smes potong - Pukulan sines backhand - Pukulan smes melingkar atas kepala
Teknik pukulan smes tersebut secara bertahap setiap pemain harus menguasainya dengan sempurna. Manfaatnya sangat besar untuk meningkatkan kualitas permainan.
Hal yang Perlu Diperhatikan
1. Biasakan bergerak cepat untuk mengambil posisi pukul yang tepat.
2. Perhatikan pegangan raket.
3. Sikap badan harus tetap lentur, kedua lutut dibengkokkan dan tetap berkonsentrasi pada kok.
4. Perkenaan raket dan kok di atas kepala dengan cara meluruskan lengan untuk menjangkau kok itu setinggi mungkin dan pergunakan tenaga pergelangan tangan pada saat memukul kok.
5. Akhiri rangkaian gerakan pukul itu dengan gerak Ian-jut ayunan raket yang sempurna ke depan badan.
11. Dropshot (Pukulan Potong) Adalah pukulan yang dilakukan seperti smes. Perbedaannya pada posisi raket saat perkenaan dengan kok. Bola dipukul dengan dorongan dan sentuhan yang halus. Dropshot (pukulan potong) yang balk adalah apabila jatuhnya bola dekat dengan net dan tidak melewati garis ganda.
Karakteristik pukulan potong ini adalah, kok sentiasa jatuh dekat jaring di daerah lapangan lawan. Oleh karena itu harus mampu melakukan pukulan yang sempurna dengan berbagai sikap dan posisi badan dari sudut-sudut lapangan permainan. Faktor pegangan raket, gerak kaki yang cepat, posisi badan dan proses perpindahan berat badan yang harmonis pada saat memukul merupakan faktor penentu keberhasilan pukulan ini.
Sikap persiapan awal dan gerak memukul tidak berbeda dengan pukulan smes. Dalam pelaksanaan pukulan potong ini, adalah menempatkan kok pada sudut-sudut lapangan lawan sedekat mungkin jaring/net, dengan variasi gerak tipu badan dan raket sebelum perkenaan raket dan kok, yang menyebabkan lawan terlambat mengatisipasi dan bereaksi atas datangnya kok secara mendadak.
Hal yang Perlu Diperhatikan
1. Pergunakan pegangan forehand. Pegang raket dan posisinya di samping bahu.
2. Posisi badan menyamping (vertikal) dengan arah net, posisi kaki kanan berada dibelakang kaki kiri. Pada saat memukul bola, harus terjadi perpindahan beban badan dari kaki kanan ke kaki kiri.
3. Posisi badan harus selalu diupayakan berada di belakang bola.
4. Pada saat perkenaan bola, tangan harus lurus, menjangkau bola dan dorong dengan sentuhan halus.
5. Untuk arah forehand lawan, pukul bagian Iengkungan bola sebelah kanan dan lengkung kiri bola untuk tujuan backhand.
6. Posisi akhir raket mengikuti arah bola.Biasakan bergerak cepat mengambil posisi pukul yang tepat di belakang kok.
7. Perhatikan gerak langkah dan keseimbangan badan pada saat dan setelah memukul kok.
8. Kok harus dipukul dengan sikap lengan lurus dan hanya menggunakan tenaga kecil.
9. Pukulan potong ini mengandung aspek kehalusan gerak dan gerak tipu.
12. Netting
Adalah pukulan yang dilakukan dekat net, diarahkan sedekat mungkin ke net, dipukul dengan sentuhan tenaga halus sekali. Pukulan netting yang baik yaitu apabila bolanya dipukul halus dan melintir tipis dekat sekali dengan net.
Karakteristik teknik dasar ini adalah kok senantiasa jatuh bergulir sedekat mungkin dengan jaring/net di daerah lapangan lawan. Koordinasi gerak kaki, lengan, keseimbangan tubuh, posisi raket dan kok saat perkenaan, serta daya konsentrasi adalah faktor-faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan pukulan ini.
Pegang raket dengan jari-jari tangan (ruas jari tangan), pergelangan tangan tetap rileks, posisi kepala (daun) raket sejajar dengan Iantai pada saat perkenaan raket dan kok yang harus diperhatikan selama proses pukulan jaring berlangsung. Di samping itu sikap dan posisi kaki tumpu harus tetap kokoh menapak di Iantai, dengan lutut kanan dibengkokkan, sehingga tidak terjadi gerakan tambahan yang dapat mempengaruhi keseimbangan tubuh.
Hal yang Perlu Diperhatikan
1. Pegangan raket forehand untuk forehand net dan backhand untuk backhand samping net.
2. Siku agak bengkok dan pergelangan ditekuk sedikit ke belakang.
3. Pada saat memukul, kaki kanan berada di depan dan bola dipukul pada posisi setinggi mungkin.
4. Sesaat sebelum perkenaan bola, buat tarikan kecil dan pergelangan tangan. Pukul bola pada bagian lengkung kanan dan kiri sampai pada bagian bawah bola. Akhir kepala raket menghadap atau sejajar dengan langit-langit.
Cara Latihan
1. Berdiri kira-kira dua langkah dari jaring sambil memegang raket.
2. Penyaji melemparkan kok berturut-turut ke daerah jaring dan Anda berusaha memukul kok itu.
3. Lakukan latihan ini di sisi kanan dan kiri secara bergantian.
4. Tingkatkan faktor intensitas dan kesulitan latihan dengan cara sambil bergerak.
5. Arah dan sasaran pukulan dapat berbentuk lurus, silang atau dengan cara mendorong kok itu ke berbagai arah.
13. Return Smash
Adalah pukulan yang lebih identik dengan pola pertahanan. Namun demikian pengembalian smash yang baik bisa menjadi serangan balik.
Jenis-jenis pengembalian smash:
1. Pengembalian pendek, yaitu pengembalian dimana bolanya jatuh dekat net. Banyak terjadi pada permainan tunggal. Tujuannya untuk memaksa lawan berlari jauh.
2. Pengembalian drive (mendatar),lebih banyak dilakukan pada permainan ganda. Tujuannya untuk tidak memberi kesempatan lawan melakukan serangan.
3. Pengembalian panjang, yaitu pengembalian bola ke arah belakang lagi. Pukulan ini blasanya hanya bisa dilakukan oleh pemain yang sudah trampil dan mempunyai pergelangan tangan kuat.
Hal yang Perlu Diperhatikan
1. Posisi siap (stand), lihat keterangan dibagian footwork.
2. Untuk pengembalian dari forehand, apabila dekat biosa dilakukan dengan satu langkah kaki kanan, tatapi apabila jauh, mungkin perlu dilakukan dulu langkah kecil dari kaki kiri.
3. Untuk pengembalian backhand, apabila dekat bisa dilakukan dulu langkah kecil dari kaki kiri. Tetapi , aapbila jauh mungkin perlu dilakukan dulu langkah kecil dari kaki kanan.
14. Backhand Overhead
Pukulan ini bisa dlkategorikan paling sulit, terutama bagi pemain pemula. Karena secara biomekanik teknik pukulan ini selain menuntut koordinasi anggota badan yang sempurna, juga penguasaan grip dan timing yang tepat.
Tanpa ketiga hal tersebut, tenaga besar sekalipun tidak bisa menghasilkan kualitas pukulan yang baik.
Hal yang Perlu Diperhatikan
1. Lakukan posisi slap dengan posisi raket di tangan.
2. Putar badan, dengan melangkahkan kaki kanan ke belakang kiri. Lutut dan siku kanan agak bengkok.
3. Rangkaian memukul mulai dari mengayunkan raket (siku ke dekat ketiak) dorong dengan pinggang dan siku menjadi lurus. Gerakan diakhiri dengan lecutan pergelangan tangan.
4. Cara kedua, rangkaian pukulan di atas (No.3) bisa dilakukan sambil melangkahkan kaki kanan, lalu ayun raket. Kaki kanan sudah mendarat pada saat bola dipukul.
Cara Latihan
Latih dahulu gerakan tanpa bola . Untuk mempermudah bisa digunakan alat bantu, yaitu gantuingan kok setinggi timing seorang atlit
15. Drive
Adalah pukulan cepat dan mendatar banyak digunakan dalam permaianan ganda. Tujuannya untuk menghindari lawan menyerang atau sebaliknya memaksa lawan mengangkat bola dan berada pada posisi bertahan. Pukulan ini menuntut ketrampilan grip, reflek yang sepat dan kekuatan pergelangan tangan. Pukulan ini akan diajarkan lebih jauh pada tahap selanjutnya.
Sebagai Dasar Hal yang Perlu Diperhatikan
1. Pegangan raket dengan satu grip/cepat berpindah.
2. Selain kekuatan bahu, gunakan "lecutan" pergelangan pada saat bola dipukul.
Cara Latihan
1. Gunakan raket yang lebih berat atau botol berisi pasir untuk melatih kekuatan pergelangan tangan.
2. Latih reflek pukulan drive kiri/kanan ke tembok.
16. Variasi Stroke/Taktik Permainan
Setelah seorang atlit berhasil menguasai cara memegang raket, menguasai footwork, dan seluruh tekni dasar (basic stroke) dengan baik, maka selanjutnya dapat membuat variasi pukulan. Dengan kata lain, pada satu jenis posisi yang baik dapat melakukan beberapa pilihan pukulan. Misalnya pukulan overhead, selain lob dengan sedikit mengubah grip dan arah raket/putaran raket, bisa melakukan pada posisi underhand yang baik, selain melalukan netting bisa juga melakukan flick.
Penguasaan pukulan dasar dan variasi akan terasa sekali manfaatnya pada saat mulai bermain dalam game (hitungan). Berpikirlah menggunakan taktik apa agar bisa mematikan lawan dan memenangkan pertandingan. Berikit adalah beberapa tips dan taktik permainan.
Tunggal
Pada permainan tunggal, bisa dikatakan berada di atas angin apabila selalu bisa:
1. Melakukan pukulan dengan posisi selalu berada di belakang bola.
2. Sudah berada di tengah lapangan sebelum lawan memukul bola.
3. Sebaliknya berusaha untuk cepat berada pada posisi memukul sebelum lawan kembali ke tengah. Dalam posisi ini artinya siap melakukan serangan yang mematikan.
Untuk bisa melakukan ketiga hal di atas, Pemain harus memillki footwork yang teratur dan cepat. Dan gerakan-gerakan yang cepat itu bisa berlangsung untuk jangka waktu lama maka diperlukan stamina yang memadai. Karenanya, footwork yang cepat, teratur, dan stamina yang kuat menjadi faktor yang dominan diperlukan seorang pemain tunggal.
Ganda
Permainan ganda memllikl tuntutan yang agak berbeda dengan tunggal. Seorang pemain yang footwork-nya kurang baik tetapi memiliki kecepatan dan reflek pukulan serta power yang besar, bisa menjadi pemain ganda yang baik.
Walaupun penguasaan pukulan dasarnya sama dengan tunggal, tetapi seorang pemain tunggal yang baik belum tentu bisa menjadi pemain ganda yang baik. Karena permainan ganda memiliki jenis pukulan yang khusus. Pukulan cepat seperti drive, smash, return smash, serve, dan wiping (menyapu) adalah jenis pukulan yang wajlb dan harus dikuasi dengan trampll.
Dalam permainan ganda ada filosofi yang berbunyi "Siapa yang bisa menyerang lebih dahulu dia akan menang". Filosofi Ini rata-rata dipegang oleh setiap pemain ganda. Ini terlihat dalam karakter permainan ganda sekarang ini yang menganggap bahwa pertahanan yang baik adalah dengan menyerang.
Selain itu ganda adalah permainan yang mengandalkan kerja sama. Pukulan harus dirancang, kemudian mematikan lawan dengan pukulan hasil kerja sama.
Model, Variasi Gerak serta Penampilan
Pemain Bulutangkis Elite Indonesia
Kunggulan dan pencapaian prestasi puncak dalam olahraga bulutangkis, harus melalui proses pelatihan dalam kurun waktu lama. Aspek kontinuitas, aplikasi pelatihan yang sistematis, program pelatihan yang dirancang dengan baik, adanya dukungan sarana pelatihan yang memadai serta terciptanya suasana pelatihan yang menyenangkan, merupakan laktor-faktor pendukung yang selama ini tercipta di lembaga bulutangkis Indonesia.
Berikut ini adalah beberapa contoh dan model suasana pelatihan yang menggambarkan betapa sistem pelatihan harus disikapi, dinikmati, dan disadari oleh peserta latih sebagai alat/sarana untuk mencapai prestasi puncak.
Sejarah perbulutangkisan Indonesia mencatat, banyak pemain yang memiliki ketrampilan yang baik dan satu dengan lainnya saling berbeda.
Tipe dan karakteristik serta gaya permainan Rudy Hartono, Lim Swie King, Icuk Sugiarto, Lius Pongoh, Tjun Tjun, Johan Wahyudi, Christian Hadinata, Ade Chandra, Tony Gunawan, Candra Wijaya, Iie Sumirat, Ricky Soebagdja, Rexy Mainakai, Minarti Timur, Susy Susanti, dll, masing-masing kaya dengan varlasi pukulan yang berbeda. Ketrampilan itu diperoleh lewat proses pelatihan yang ketat.